GURUKU

Mungkin dari sekian banyak pekerjaan mulia, menjadi seorang guru merupakan pekerjaan mulia. Hal ini dikarenakan tugas guru yaitu mencerdaskan anak didiknya. Lalu apa lagi tugas seorang guru ? Banyak tokoh-tokoh yang sukses karena berkat bimbingan dan peran guru tersebut berupa pengajaran, akhlaq, motivasi yang mengantarkan anak didiknya menjadi sukses. Guru juga merupakan panutan bagi anak didiknya karenanya setiap guru wajib berlaku baik, adil, dan memiliki pengetahuan untuk mengajar. Apakah semua guru harus pintar dan menguasai semua mata pelajaran ? Saya akan menceritakan tentang guruku di sekolahku yang tercinta. Beliau bernama Nahar Suparman. Beliau orangnya tegas, humoris, baik, pokoknya the best lah susah untuk diungkapkan dengan kata-kata hehe.. Pak Nahar kalau sedang mengajar juga memberi motivasi tentang pengalaman hidup beliau yang membuat saya ingin seperti beliau tapi sepertinya sulit untuk dilakukan. Selama saya diajar oleh alhamdulilah agak mengerti dan bisa mempraktekkannya karena beliau merupakan guru produktif Multimedia. Selain itu, beliau jika sedang mengajarkan kami program aplikasi yang digunakan juga bebas tidak harus mengikuti beliau, makanya saya bisa mengerti. Beliau juga merupakan relawan yang suka bantuin orang-orang yang terkena musibah, wow jiwa sosialnya tinggi juga yah. Seperti halnya manusia biasa, beliau juga mempunyai kekurangan yaitu Pak Nahar kalau sedang mengajar selalu praktek melulu tapi teori dikesampingkan padahal kalau nanti ujian sekolah saya dan teman-teman juga bingung soalnya seperti apa, paling dikasih modul buat dibaca tapi gapapa lah hehe.. Hanya ini cerita tentang guruku, kalau dipanjangin mungkin pembaca akan bosan. Sekian dari saya mudah-mudahan kisah ini bermanfaat bagi banyak orang. Mohon kritik dan sarannya dari para pembaca. Mungkin para pembaca mempunyai guru yang terbaik disekolah kalian, silahkan saja bercerita di blog saya biar kita bisa saling curhat.. Don’t forget the teachers who have taught us, struggle to rememberthem as the unsung heroes Bye bye…

2 komentar:

  1. memang guru itu t.o.p :) berkat guru juga kita bisa sukses (selain karena dorongan dalam diri)
    nice article :)

    BalasHapus
  2. iyya betul, mks ya udah dikomen..:D

    BalasHapus